Tentang Ambuyat
Beberapa tahun
lalu saya sempat berkunjung ke Bandar Seri Begawan, semalam saja. Sebelum
pergi, seperti biasa saya sempatkan untuk mencari informasi tentang tempat yang
bisa dikunjungi dan makanan khas di sana. Bertemulah dengan nama ambuyat.
Penasaran, saya pun sempat punya niat untuk mencoba ambuyat itu. Tapi tidak
ketemu tempat makan yang khas menjual ambuyat, entah juga saya gak benar-benar
mencari ya hehe.
Hari kedua di
Bandar, saya mengunjungi museum. Sempat ngobrol sama si mbak penjual souvenir.
Saya ceritalah bahwa sempat punya niat makan ambuyat, tapi karena gak nemu,
batal deh. Terus si mbak agak naik setengah oktaf bilang bahwa saya harus nyari
dan makan ambuyat itu kalau memang sudah berniat. Kata si mbak, konon kalau
sudah niat makan ambuyat tapi tidak dilaksanakan, maka kita harus kembali lagi
kapan-kapan. It was such a myth for me. Tapi beberapa minggu ini, Bandar ada di
kepala saya. Tiba-tiba banyak harapan saya gantungkan di sana. Semoga #MasBromo
mengamini juga :)
We’ll see, what Brunei
will bring to me. Cheers!
0 komentar