Terminal Puduraya dibuka kembali

By 10:16:00 PM ,

Terminal Puduraya, Kuala Lumpur

Information board

Platform


Tombol pintu platform

Ruang tunggu

Ruang Tunggu


Ruang Tunggu dan loket tiket di Lantai 2

Loket Tiket


Ground floor


Pernah denger bahwa Terminal Puduraya di Kuala Lumpur tutup untuk renovasi? Dulu kan sempet tuh ya dipindahin pusat stasiun bis-nya ke Bukit Jalil dan konon hanya akan empat bulan eh ternyata cukup lama juga. Tapi lamanya proses renovasi itu perlu diacungin jempol karena sekarang Terminal Puduraya menjadi sangat wah! *tepok tangan*. Tanggal 16 April 2011 tepat terminal ini dibuka kembali, yeay! Saya sih dengan berlebihannya bilang terminal ini sama nyamannya dengan terminal 3 Soeta *maap*, but it's true! Coba, di mana ada lantai terminal bis pakai karpet, full AC, platform dipisah seperti akan naik pesawat, bahkan pakai papan elektronik untuk informasi kedatangan bis, keberangkatan dan penundaan keberangkatan! Segalanya rapi rapi rapi! Saya yakin, kalau pun nantinya, semoga tidak, akan rusak, dicoret atau apalah itu, akan butuh waktu lama, tidak seperti bangunan umum di negara saya tercinta. Kagum, benar-benar kagum!

Bangunan ini di bagian bawah adalah tempat mangkalnya bis, seperti sedia kala, lantai GF ada ruang tunggu di depan platform, ada kios-kios kecil, ada ATM center, ada ruang tunggu B di bagian dalam. Di lantai M ada loket-loket untuk pembelian tiket, medan selera (tempat makan) juga pusat informasi. Ada satu lantai lagi yang belum beroperasi tapi saya belumt tau itu fungsinya untuk apa nantinya :D Toilet bersih dengan harga RM 0.30, mushola, tempat duduk yang memadai, AC dan blower tidak perlu takut kepanasan deeeeh :D, kios tempat jual makanan dan minuman, pulsa, majalah dan perlengkapan perjalanan bahkan balon :D Lebih dari cukup, bahkan mewah, untuk sebuah terminal bis, secara selama ini saya mengenal terminal bis itu menakutkan, kotor, tidak ada toilet bersih, tempat shalat apek errr belum lagi debu, lalat, copet dan teman-temannya.

Akan selalu ada pengumuman melalui speaker yang menggema ke seluruh sudut terminal ketika bis yang akan jalan pada saat itu sudah tersedia. Panggilan ini sangat membantu penumpang yang menunggu bis sambil makan atau ngobrol di area ruang tunggu dan tidak ngeh kalau bis mereka sudah tiba. Papan informasi ini juga selalu update, keren deh.

Kalau dilihat dari bagian luar, sudah tidak ada lagi macet yang bikin kipas-kipas karena depan terminal dipastikan selalu bebas dari mobil yang nongkrong atau taksi-taksi yang cari penumpang. Ada pagar juga yang mengelilingi terminal ini jadi orang-orang tidak bisa sembarangan turun dan naik di depan terminal yang ujung-ujungnya bikin macet dan pegel kaki.

Terminal Puduraya yang baru empat jempol deh!

Tambahan info, sebetulnya ada lagi satu stasiun Bandar Tasik Selatan, stasiun transit, tidak terlalu besar, yang menurut teman saya mewah banget! Pertama kali menginjakkan kaki di stasiun BTS, teman saya menyangka itu adalah terminal LCC, dan dia menganggap itu biasa untuk sebuah terminal kedatangan maupun keberangkatan pesawat. Begitu dia tau itu hanyalah terminal bis, dia sampe ternganga-nganga. Ini beneran terjadi!

Selalu berharap semoga transportasi dan sarana penunjang pengangkutan lainnya di Indonesia sama, setidaknya menyerupai, negara-negara maju! horas!! Selamat piknik ;)

You Might Also Like

2 komentar

  1. Bener. Walaupun sama2 seperti airport, Hentian Bandar Tasik Selatan lebih wah daripada Pudu Raya. Hentian tersebut juga terkoneksi dgn KTM, LRT dan KLIA Transit.

    ReplyDelete
  2. iyaaa...saya belum pernah ke BTS, padahal cuma 3 stasiun dari rumah ahahah semakin dekat semakin tidak terlihat *alibi* nanti deh kalau udah ke sana mau review juga :)

    ReplyDelete